Sosialisme Indonesia
“Hari depan revolusi
Indonesia bukanlah menuju ke kapitalisme, dan sama sekali bukan menuju
ke feudalisme… Hari depan Revolusi Indonesia adalah masyarakat adil dan
makmur atau… Sosialisme Indonesia” -
(Soekarno – Manifesto Politik RI)
Di tengah kekacauan situasi
politik, ekonomi, sosial, hukum, keamanan di Indonesia, segalanya
menjadi tidak pasti kecuali satu hal; bahwa sebagai kaum Sosialis sudah
seharusnya berdiri secara pasti di atas keyakinan dan kekuatan diri
sendiri bersama kelas-kelas tertindas yang berjejalan di negeri ini.
Sudah terlampau pekat mistik
dan perjudian nasib dalam kehidupan massa rakyat kita. Sudah ratusan
ribu mimpi-mimpi kosong tak bertemu kenyataan. Dan segala macam mistik
tak perlu ditambah lagi. Biarpun wabah ini merambah ke dunia pergerakan
politik, namun tidak bagi kaum Sosialis, tentunya. Memang, beberapa
elemen kiri di Indonesia banyak yang bergerak dengan kaki gemetaran
karena takut sebab tidak percaya pada kekuatan diri sendiri. selanjutnya
mereka perlu menghiba dan meminta suaka perlindungan kepada elite
berkuasa atau kekuatan-kekuatan besar yang bisa diminta. namun segala
jaminan perlindungan akan keselamatan pergerakan yang bertopang pada
kekuatan bukan dirinya sendiri tentu saja bersifat gambling alias
berjudi. Ketergantungan inilah yang berbahaya bila sudah mempertautkan
massa rakyat kelas tertindas. Ada banyak pelajaran dari sejarah yang
meletakkan pilihan yang salah dari sesama kaum kiri yang tanpa banyak
perhitungan berkoalisi dengan kekuatan reaksioner.
Untuk menerangi jalan kepastian
Sosialisme itulah blog kecil SOLINDO (Sosialisme Indonesia) hadir
dengan optimisme bahwa kami akan berseru dari dan untuk kaum marhaen,
proletar dan kaum muda revolusioner di negeri ini yang mencita-citakan
dan memperjuangkan Kemerdekaan Sejati Menuju Sosialisme Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar