Powered By Blogger

Minggu, 01 April 2012

Bapa= Anak= Roh Kudus= Roh Itu (Trinitas dari Prinsip Roh)

Bapa= Anak= Roh Kudus= Roh Itu (Trinitas dari Prinsip Roh)



www.codeproject.com/KB/recipes/colorspace1.aspx
Ada beberapa kelompok/orang mengandalkan logika melulu dalam mengenal Tuhan. Dan akhirnya mereka hidup secara logika tapi mati secara rohani dalam mengenal Tuhan. Khususnya dalam hal Trinitas, dalam logika  biasa, seorang dapat melihat trinitas secara terpisah dan akhirnya mengatakan Tuhan adalah Tuhan dan Yesus adalah Yesus dan Roh Kudus adalah Roh kudus. Namun mereka lupa bahwa semua itu adalah satu kesatuan secara rohani.
Untuk itu Kalau menurut pengalaman saya, trinitas hanya dapat difahami secara Rohani. Dalam arti bahwa melihat Tuhan dari sudut pandang Tuhan yang adalah Roh. Contoh, jika kita lihat secara fungsi, Bapa pencipta, Yesus penyelamat dan Roh Kudus penolong tentunya sangat dapat diterima, namun itu menjadikan Tuhan yang terpisah.
Dalam pengalaman saya dalam mencoba menerangkan TRINITAS yaitu  dengan membawa kepada Logika Rohani, Logika Roh karena pada dasarnya TUHAN, YESUS dan Roh Kudus adalah Roh adanya. Namun persoalannya adalah seorang belum tentu mengenal Tuhan secara rohani sehingga Logika Rohani seperti cerita diawang-awang. Namun tidak ada salahnya lebih lanjut kita membahas hal ini.
Saya mencoba memperkenalkan Tuhan secara  logika rohani bahwa:
Bapa adalah Roh, Yesus yang dari roh menjadi manusia dan mati, bangkit menjadi manusia-roh (spt hantu) lalu naik kesurga ke Komunitas Tuhan yang adalah Roh, Selain itu Yesus juga merekomendasikan seorang roh penolong dari surga, dalam arti bahwa dari sumber yang sama disurga.
Secara sumber  maka BAPA, Anak dan Roh Kudus berasal dari sumber yang sama.
Dapat kita nyatakan bahwa BAPA = ANAK = Roh Kudus = ROH ITU, dalam arti MEREKA adalah Satu dalam Roh. Saya tuliskan Roh itu karena disini letak misterinya. Bagaimana kita ingin melihat MEREKA secara apapun namun pada dasarnya MEREKA adalah ROH ITU.
Contoh, karena Allah adalah Roh, maka seperti Yesus adalah Roh maka Tuhan dalam dimensi ROH mengalahkan ruang dan waktu sehingga dalam satu kesatuan Roh sesunguhnya MEREKA dapat berada  sebagai fungsi BAPA atau FUNGSI ANAK dan Fungsi Roh Kudus.
Didalam dimensi Roh Mereka dapat berada di SURGA dan disaat bersamaan Ada di hati manusia orang percaya.
Contoh dari alkitab: Saat Saulus mengejar-ngejar pengikut Yesus dan Saulus ditegur oleh suara dari langit dan suara itu menyatakan bahwa AKULAH yang kamu aniaya itu…..ini menunjukkan contoh bahwa Tuhan Yesus ada di Surga namun juga dia dapat berada ditengah manusia/ dunia ini. Itu semua dapat difahami melalui prinsif Roh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar